petang datang
menagih janji untuknya bersemayam
malam pergi
merayu air mata bertopeng elegi
terkulum gulita tak jua berkesudahan
fajar tiba
menawarkan segarnya embun tak mengiba
pagi hilang
meninggalkan sejuta tanya yang melayang
terpenjara terang tak kian bersisian
sementara siang jengah
terpanggang rehatnya yang melemah,
senja tiada
menyadari langitnya tak lagi jingga
ada yang berbisik : "masamu sekejap saja,"
oktober, 2010
Hmm... semoga saja itu kamu. ^_^
Jumat, 29 Oktober 2010
Sekejap saja
Diposting oleh Foezi Citra Cuaca Elmart di 17.12 0 komentar
Label: Ce-I-eN-Te-A, Curhat, Romantis
Bulir Itu
Assalamu'alaikum...
Mau posting puisi ah....
Kau tak tahu
bulir itu keluar
bukan perih yang tertahan
namun baris rindu yang melayang
terhampar dalam gelap
merekat tanpa celah
terbias setitik terang
di angkasa tanpa lentera
Kau tak tahu
bulir itu keluar
bukan jiwa yang terkoyak
namun baris harap yang tersusun
tertuang dalam udara
mengalir senyap perlahan
terangkat sejumput magnet
di langit penuh cahaya
Cukup kau tahu
Senja itu setia
Pada jingganya
A, dimanapun itu, siapapun kamu, fu tetep setia. ^_^
Betewe, Fu itu paling susah untuk "suka" sama ikhwan, dan kalau sekalinya Fu "suka", Fu juga akan susah untuk melupakannya. Oleh karena itu Fu lebih suka "menjaga" untuk tidak suka, agar Fu setia. Meskipun begitu, "cinta" Fu insya ALLAH hanya untuk Aa... (hahay... fu so' romantisan gituh...)
Diposting oleh Foezi Citra Cuaca Elmart di 17.10 0 komentar
Label: Ce-I-eN-Te-A, Romantis
Langganan:
Postingan (Atom)